Industri logam yang dibangun Amangkurat berpusat di Ajibarang Banyumas. Berdiri sejak tanggal 30 Juni 1651. Menejemen dipegang oleh kaum profesional terpelajar.
1. Industri Emas.
Pusat pengolahan logam mulia di Pancurendang Ajibarang Banyumas. Tim menejemen industri emas berasal dari daerah
Jekulo Kudus.
Ahli emas dari Jekulo Kudus merupakan ketrampilan dari Kerajaan Demak Bintara. Sunan Kudus turut berjasa mengembangkan industri logam mulia yang terkenal.
2. Industri Kuningan.
Pusat pengolahan logam kuningan di desa Jingkang. Tim menejemen berasal dari daerah
Loceret Nganjuk.
Ketrampilan orang Loceret Nganjuk berasal dari pendidikan Kerajaan Daha Jenggala. Prabu Jayabaya raja Kediri mengajari teknik mengolah logam kuningan di sepanjang Kali Brantas.
3. Industri seng.
Pengolahan seng dilakukan di Kalibenda Ajibarang Banyumas. Tim menejemen berasal dari daerah Karangrejo Magetan.
Prabu Brawijaya raja Majapahit mengajari teknik pengolahan logam seng. Sekitar gunung Lawu mendapat pengaruh ajaran ketrampilan industri logam seng untuk perkakas rumah tangga.
4. Industri Perak.
Pengolahan industri perak di Kricak Ajibarang Banyumas.
Tim menejemen berasal dari daerah Kotagede Yogyakarta.
Raja Samaratungga mewariskan ketrampilan mengolah logam perak pada pengusaha Kotagede. Kerajaan Mataram Budha yang berpusat di Borobudur ahli pembuatan perak yang tersohor di dunia.
5. Industri Tembaga.
Pengolahan industri tembaga di Lesmana Ajibarang Banyumas. Tim menejemen dari daerah Kaliwungu Semarang.
Joko Tingkir atau Sultan Hadiwijaya raja Pajang mewariskan ketrampilan mengolah logam tembaga. Perkakas rumah tangga yang terbuat dari tembaga berkembang di sekitar umbul Pengging.
6. Industri besi.
Pengolahan industri besi di Banjarsari Ajibarang Banyumas. Tim menejemen berasal dari daerah
Waru Sidoarjo.
Raja Singosari mewariskan ketrampilan mengolah logam besi. Alat pertanian banyak yang terbuat dari besi. Raja Singosari terkenal sebagai ahli besi yang mumpuni.
7. Industri Nikel.
Pengolahan industri nikel di Darmakradenan Ajibarang Banyumas. Tim menejemen berasal dari daerah Rajapolah Tasikmalaya.
Ketrampilan mengolah logam nikel berasal dari Kerajaan Pajajaran. Prabu Siliwangi terkenal sebagai ahli nikel yang handal.
8. Industri Baja
Pengolahan industri baja di Kricak Ajibarang Banyumas. Tim menejemen berasal dari daerah Nagara, Hulu Sungai Selatan Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Kerajaan Banjar memang ahli baja di seluruh Asia. Tenaga handal ini dilanjutkan oleh Pangeran Lambung Mangkurat, murid dan pengikut Amangkurat Tegalarum yang setia.
9. Industri timah.
Pengolahan industri timah di Sawangan Ajibarang Banyumas.
Tim menejemen berasal dari daerah
Pangkalpinang Bangka Belitung. Ketrampilan pengolahan timah ini merupakan warisan dari Kerajaan Melayu.
Hasil pengolahan logam dipasarkan oleh Amangkurat Agung di Kota Tamasek, Johor dan Malaka. Diplomasi kenegaraan yang dilakukan oleh Kerajaan Mataram sangat berwibawa. Konsultan Mataram dalam bidang birokrasi kenegaraan, yaitu John Lock, berasal dari Eropa yang datang di Randu Dongkal Pemalang tanggal 29 Agustus 1662.
Transportasi menggunakan kereta api dari Ajibarang ke Slawi Tegal. Lantas diangkut dengan kapal laut. Konsultan Mataram dalam bidang teknologi yaitu Izaz Newton, ahli fisika dan ilmu pengetahuan alam.
Kota Tegal dibangun Amangkurat sebagai pusat maritim terbesar di Asia Tenggara. Pelabuhan, pelayaran dan perdagangan berjalan gancar lancar. Angkatan Laut berjaya hingga tahun 1959, karena jasa Sri Susuhunan Amangkurat Tegalarum.
( Sumber : Babad Pace, Padmowariyo, Kartasura, 1712)
Oleh :
Dr Purwadi SS hM.Hum.
Ketua LOKANTARA, Lembaga Olah Kajian Nusantara.
Hp 087864404347
Tidak ada komentar:
Posting Komentar